Adik salah seorang teman baru saja melahirkan anak kedua. Selang enam bulan kemudian saya mendengar bahwa si anak tersebut sekarang sudah bersekolah.
Wow. Apakah saya salah dengar?
Emang boleh ya bayi umur 6 bulan disekolahkan di sekolah PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) ?
Sebenarnya rata-rata sekolah PAUD (penyedia layanan PAUD) di Indonesia menerima peserta didik sejak usia 18 bulan atau mulai 2 tahun.
Namun di beberapa kota besar seperti Jakarta sudah mulai banyak sekolah PAUD yang memberikan layanan pendidikan anak usia dini mulai usia 6 bulan.
Pengertian Sekolah PAUD
Secara garis besar, sekolah PAUD merupakan tempat pembinaan anak dari usia sejak lahir hingga usia enam tahun.
Pembinaan tersebut dilakukan sebagai bantuan perkembangan rohani dan jasmani agar anak siap memasuki pendidikan lebih lanjut.
Pendidikan anak usia dini dapat diselenggarakan melalui jalur pendidikan formal, non formal maupun informal.
PAUD jalur formal biasanya berbentuk taman kanak-kanak (TK), Raudhatul Affal (RA) atau bentuk lain yang sederajat.
Sedangkan PAUD jalur pendidikan non formal berbentuk kelompok bermain (play group), Taman Pendidikan anak (TPA) atau bentuk lain yang sederajat.
Dalam hal ini pengelolaan PAUD mengacu pada Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak (STPPA) usia dini.
STPPA adalah kriteria tentang kemampuan yang dicapai anak pada seluruh aspek pekembangan dan pertumbuhan.
Manfaat Belajar di Sekolah PAUD
Sebenarnya pendidikan anak usia dini merupakan tanggung jawab orangtua masing-masing, namun seiring perkembangan zaman banyak pasangan orangtua yang menyekolahkan anaknya di tempat penyedia jasa PAUD.
PAUD memiliki metode dan kurikulum yang terarah dalam melatih kemampuan anak yang meliputi kebutuhan sosial, emosional, kognitif hingga kebutuhan fisik anak.
Berikut ini manfaat belajar di sekolah PAUD ditinjau dari beberapa segi kebutuhan anak :
- Kebutuhan sosial
Untuk kebutuhan sosial, di sekolah PAUD si kecil akan belajar bagaimana cara berinteraksi dengan orang lain di luar lingkungan rumahnya.
Bagaimana cara berkomunikasi dan bekerjasama dengan teman sebaya atau ibu guru. Hingga belajar bagaimana menghormati perbedaan.
- Kebutuhan emosional
Untuk kebutuhan emosional, anak akan belajar bagaimana cara mengekspresikan imajinasi, emosi serta pemikirannya melalui tata bahasa yang baik dan benar.
Di sekolah PAUD anak juga belajar mendengarkan ibu guru, mengikuti aturan, mengerjakan tugas hingga berpartisipasi dalam aktivitas kelompok Bersama teman-temannya.
- Kebutuhan kognitif
Untuk segi kognitif anak akan belajar bagaimana meningkatkan rasa ingin tahu, belajar hal-hal baru yang ada di sekelilingnya. Hingga belajar cara mengatasi masalah dan menemukan solusi (problem solving).
- Kebutuhan fisik
Untuk kebutuhan fisik, melalui Pendidikan anak usia dini di sekolah, si kecil dapat melatih berbagai kemampuan motoriknya yang meliputi motoric halus dan motoric kasar.
Contoh kegiatan yang melibatkan motoric halus anak PAUD , antara lain menggambar dan mewarnai, melipat kertas, menggunting, meronce, finger painting dan masih banyak lagi.
Sedangkan contoh kegiatan yang melibatkan motorik kasar yaitu melempar dan menangkap bola, menulis, menggunakan sendok dan garpu dan sebagainya.
Kesimpulan
Dalam masa pertumbuhan awal, usia 0 hingga 6 tahun Pendidikan anak usia dini (PAUD) memiliki peran yang sangat penting bagi keseluruhan perkembangan anak.
Selain bertujuan untuk membentuk kepribadian yang lebih matang (dari segi sosial, emosional, kognitif) serta melatih kemampuan fisik, sekolah PAUD juga dapat membantu mempersiapkan anak dalam menempuh pendidikan selanjutnya.
Berdasarkan beberapa pengalaman, anak yang mengikuti pendidikan di sekolah PAUD memiliki tingkat kemandirian serta rasa percaya diri yang lebih baik ketika bersekolah di SD (sekolah Dasar) dibanding anak yang tidak sekolah PAUD.
Baca juga : 5 Perbedaan PAUD dan TK, Serupa Tapi Tak Sama
Selain itu, pendidikan PAUD juga dalam rangka mempersiapkan peserta didik untuk masuk jenjang selanjutnya yakni SD kelas 1 sampai dengan kelas 3.
Dimana secara teknik SD kelas 1 sampai dengan kelas 3, menginstal kemampuan membaca dan menulis serta berhitung dg benar dan bisa.
Artinya PAUD secara teknispun mesti bisa menyiapkan peserta didik. Siap untuk masuk SD kelaa 1 – 3.
Minimal secara teknis memegang pensil, untuk lulusan PAUD, enak dilihat. Tidak terlalu kaku. Sebab SD kelas 1 – 3, akan di gojlog untuk kebiasaan menulis, membaca dan berhitung.
Ya ampun,baru 6 bulan udah masuk PAUD? Mungkin org tuanya sibuk bekerja jd drpd sekedar dititipin ke daycare, sekalian aja didaftarin ke PAUD. Apalagi di PAUD sudah dibikin program pembelajaran yg dapat melatih anak.
ehhm kalau menurutku penting tapi gak se-urgent itu ya. Terasa sih dengan anakku yang TK nya dua tahun dimana tahun pertama bisa dikatakan PAUD dan tahun kedua ya benetan TK. sebetulnya gak terlalu jaug dampaknya dengan hanya ikut TK. tapi kembali ke pertimbangan orangtuanya ya, kalau ingin melatih mandiri dan sosialisasi anak sejak dini, PAUD pilihan tepat
Perkembangan dan paradigma pendidikan telah berubah dengan tujuan mencetak generasi unggul dimasa depan.
PAUD bisa dianggap salahsatu paradigma baru di masa sekarang. Dimana era 90’an tidak dikenal luas.
Di sekolah tempat aku bekerja juga membuka baby gym atau sekolah untuk anak-anak bayi. Lucu banget sih. Walaupun aku bukan guru PAUD tapi melihat itu membuat aku banyak belajar tentang stimulus yang sebaiknya diberikan kepada anak sesuai usianya.
penting banget sih PAUD. cuma yang aku kepikiran kenapa zaman sekarang PAUD aja levelnya udah kayak anak SD ya? pantesan anak jaman sekarang pinter-pinter, tapi apa gak terlalu berat ya bebannya? ini kepikiran aja sih sama aku penasaran
Saya kira lihat sikon nya juga ya
Alhamdulillah anak saya gak masuk paud gak masuk TK langsung SD aja dia bisa kok bersaing di SD nya
Dulu anak saya ke TK soalnya dia belum mau sekolah ke PAUD. Tergantung anaknya juga ya, kesiapannya sampai mana.
PAUD nampaknya memang bermanfaat bagi anak untuk membantu menstimulasi kemampuan seperti motorik, kognitif, dan lain-lainnya ya. Terlebih lagi jika orangtua bingung bagaimana cara melakukannya (terutama orangtua dengan anak pertama). Di sana baik orangtua dan anak akhirnya sama-sama belajar.
PAUD memang rasanya bermanfaat bagi anak. Tapi mungkin kalau untuk anakku nanti, akan lihat kondisi anaknya dulu yang seperti apa, apakah mengharuskan untuk paud atau tidak. thanks ka sudah sharing
Apabila anaknya sudah mau atau semangat sekolah, menurut saya diwajibkan daftar PAUD kemampuannya akan berkembang pesat
Menurutku bagus kalau memang anaknya mau si, masih usia bermain asalkan didampingi sama orang yang kompeten di sekolah ndak masalah. Kalau masih mau dirumah, ya bikin sekolah paud di rumah..
Berperan penting tentunya untuk anak-anak memulai dari sekolah PAUD ya. Di beberapa kecamatan pun sudah semakin banyak yang dikelola pemerintah maupun swasta. Setelah tahu gini jadi makin yakin untuk memasukkan PAUD juga nanti anaknya.
Pendidikan Anak Usia DIni memang harus dilakukan dengan baik oleh para orang tua, salah satunya dengan memasukkan anak ke sekolah PAUD agar anak-anak bisa mengeksplor berbagai kemampuannya
Seneng banget kalau melihat sistem pendidikan PAUD zaman sekarang. Gurunya terus upgrades dan kelebihan lainnya bila menyekolahkan di PAUD adalah gak perlu membeli media belajar. Karena di PAUD sudah lengkap dan akan diajarkan dengan cara yang FUN oleh pengajar PAUD profesional.
Iya, aku juga sering denger, balita yang masih terlalu dini tapi masih sekolah. Tapi pastinya bukan sekolah pada umumnya, pengajarannya mungkin bersifat stimulasi seperti permainan edukasi misalnya.
Dari keunggulan yang disampaikan punya dampak besar dalam hal si kecil jadi lebih PD ya kak. Namun bisa juga dikondisikan melihat mental si kecil
dulu sempet berfikir, mau masuk ke sekolah paud atau cukup les baca-tulis aja yaa.. skr banyak lembaga les untuk anak2 kan.. 😀
Menurutku PAUD bagus atau nggak tergantung sekolahnya. Kalau sekolahnya memberikan fasilitas yang bagus dan pengajaran yang efektif dan sesuai usia anak, tentu PAUD penting. Oleh karenanya penting juga bagi orang tua untuk memilihkan sekolah PAUD yang bagus buat sang anak.
sepertinya sama nggak yah dengan playgroup kah? Mungkin konsep nya sama untuk mempersiapkan anak sebelum masuk tk dan sd. cuma mungkin yang menjadi perbedaannya dari sisi harga.
Maaf klo salah yah Mba
Kalau sekolah PAUD ini bayarannya berapa ya?
Kadang suka mikir pengen masukin keponakan buat ikut PAUD supaya tidak cuma main atau nonton YouTube terus di rumah. Biar dia bisa mulai interaksi juga sama teman-teman sebaya.
Kegunaan PAUD yang aku tau itu cuma kebutuhan sosial. Ternyata masih banyak yang lainnya ya. Good lah. Langkah bagus untuk pengembangan anak.